Indonesia Rawan Gempa, Tamu Undangan HUT ke-71 Megawati Soekarnoputri Berhamburan

abadikini.com, JAKARTA – Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengatakan, gempa kerap mengguncang Indonesia. Bahkan setiap hari gempa terjadi di Indonesia.

“Hampir setiap hari terjadi gempa lebih dari 5 SR, karena satu tahun ada 360 gempa,” kata Dwikorita, Selasa, (23/1/2018).

Dia menambahkan, gempa kerap mengguncang Tanah Air, sebelah barat Sumatra, kemudian memanjang tenggara dan selatan Pulau Jawa.

Dari data historis frekwensi rata-rata satu tahun ada lebih dari 2500 gempa di seluruh Indonesia. “Sifatnya seluruh gempa,” ucap Dwikorita.

 

Tamu Undangan Perayaan HUT ke-71 Megawati Berhamburan

Para tamu undangan di HUT ke-71 Megawati Soekarnoputri berhamburan keluar gedung teater Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta. Getaran gempa terasa beberapa detik.

Pantauan Medcom.id, guncangan gempa pertama kali terasa sekitar pukul 13.35 WIB, Selasa, (23/1/2018).

Guncangan gempa menggoyangkan lampu di tribun atas ruang teater.

Para tamu undangan yang telah memasuki ruang teater sontak berhamburan keluar ruangan. Termasuk beberapa awak media yang telah bersiap meliput jalannya acara. Padahal, acara sedianya akan dimulai.

Tampak tamu undangan VVIP seperti Wali Kota Surakarta FX Rudyatmo, anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Arya Bima, dan Eva Kusuma Sundari turut berhamburan keluar.

Panitia dan Paspamres mencoba menenangkan para tamu undangan agar tak berdesakan keluar ruangan.

“Tenang-tenang berdesakan malah bahaya,” ujar salah satu Paspampres.

Megawati Soekarnoputri sendiri telah tiba di lokasi sesaat sebelum gempa mulai mengguncang. Mega datang ditemani Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani dan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristianto.

Gempa 6,1 SR mengguncang wilayah Lebak, Banten. Gempa terjadi di kedalaman 10 km, gempa tidak berpotensi tsunami. (beng.ak)

Baca Juga

Berita Terkait
Close
Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker