19 Tim dan 108 Rider dari Berbagai Negara Ikuti Tour de Singkarak 2017
abadikini.com, BATUSANGKAR – Sebanyak 271 personil gabungan yang terdiri dari Polres Tanah Datar, Kodim 0307, Satpol PP Tanah datar, Dishub Tanah datar dan dibantu oleh personil Polda Sumbar dikerahkan untuk mengamankan Grand Start Tour de Singkarak 2017 di Istano Basa Pagaruyung Jorong Balai Janggo Nagari Pagaruyung, KecamatanTanjung Emas, Sabtu (18/11/2017).
Turut hadir pada Grand Start Tour de Singkarak 2017 diantaranya Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit, Wakil Ketua DPRD Sumbar H. Arkadius Dt.Intan Bano, Wakil Bupati Tanah Datar Zuldafri beserta Forkompinda, Wakil Ketua Umum PB ISSI Sadrah dan juga tamu undangan lainnya.
Untuk diketahui Tour de Singkarak adalah event resmi tahunan balap sepeda kelas Internasional. Kompetisi sepeda ini terlaksana berkat kerja sama Persatuan Balap sepeda internasional (union cycliste international) , Kementrian pariwisata, Dinas pariwisata daerah, serta Amaury Sport Organisation yang menjadi penyelenggara Tour de France di Perancis.
Indonesia selaku tuan rumah mengirimkan 39 orang rider dan juga 6 tim sebagai peserta yaitu KFC Cycling Team, Advan Customs Cycling Team, BRCC Banyuwangi, Padang Roadbike Bank Nagari, PGN Road Cycling Team dan United Bike Kencana.
Malaysia menjadi negara di luar tuan rumah yang paling banyak mengirimkan ridernya dengan jumlah 9 orang rider dan di posisi kedua diikuti Jepang, Korea Selatan dan Filipina dengan masing-masing 6 orang rider.
Pukul 10.00 WIB Sabtu (18/11/2017) kemarin pembalap meninggalkan garis start di Istano Basa Pagaruyung menuju Batipuh di Kota Padang dengan disaksikan lebih kurang 1000 orang penonton.
Untuk etape pertama Tour de Singkarak 2017 menempuh jarak sejauh 109,3 Km dengan start di Batusangkar, Tanah Datar dan finish di Kota Padang. Sedangkan rute yang dilalui pembalap: Istano Basa Pagaruyung – Simpang Luday – Simapang Ambacang – Simpang BPD – Jalan Minang Tiga Batur – Ke arah Pasar Batusangkar – Simpang Kiambang – Simpang Manunggal – Pasar Simabur – Pariangan – Batipuh. (zul.ak)
