Yang Tolak Penutupan Alexis, Berarti Menolak Pancasila
abadikini.com, JAKARTA- Hotel Alexis tamat! Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah menegaskan tidak akan meneruskan izin usaha bagi pusat hiburan malam Alexis. Keputusan itu tertuang dalam surat yang dikeluarkan oleh Pusat Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Pemprov DKI.
Apresiasi mengalir deras atas ketegasan Anies-Sandi itu. Ketua Majelis Syuro Partai Bulan Bintang MS Kaban menyebut kebijakan Anies-Sandi itu langkah berani.
“Anis Sandi stop dan tak perpanjang Alexis hotel itu top langkah berani mengikuti langkah Bang Yos..tutup Kramat Tunggak tanpa ada insiden,” tegas MS Kaban di akun Twitter @hmskaban.
Di sisi lain, tidak sedikit yang menentang penutupan Alexis, dengan berbagai alasan. Aktivis muda Muhammadiyah Mustofa Nahrawardaya menanggapi penolakan tersebut. “Kita pakai style Cebong yuk: Yang menolak penutupan Alexis, berarti menolak Pancasila,” sindir Mustofa di akun @NetizenTofa.
“Kita mengambil keputusan untuk tidak meneruskan izin usaha bagi Alexis. Sekarang sudah dijalankan, nanti kita akan awasi. Tapi yang pasti sudah dikeluarkan surat dari Pemprov yang tidak mengizinkan praktik usahanya berjalan terus,” ujar Anies di Balai Kota (30/10).
Anies menegaskan langkah ini diambil sebagai bentuk ketegasan Pemprov DKI. Menurut dia, Pemprov tak menginginkan Jakarta menjadi kota yang membiarkan praktik prostitusi. (ak.kk)
