Ratusan Massa Geruduk KPK Minta Ade Komarudin Diperiksa

abadikini.com,  JAKARTA – Ratusan orang yang tergabung dalam Gerakan Masyarakat Peduli Anti Korupsi e-KTP (Gempar e-KTP) menggeruduk gedung baru KPK, Jalan Kuningan Mulia, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (12/10/2017).

Mereka berunjuk rasa meminta agar lembaga anti rasuah itu berkomitmen dalam membongkar korupsi pengadaan KTP elektronik. Dalam hal ini, KPK diminta turut membongkar keterlibatan mantan Ketua DPR RI Ade Komaruddin.

Mereka menganggap ada keterlibatan Ade Komarudin atau yang biasa disapa Akom kasus itu. Koordinator lapangan Gempar e-KTP, Rhandy menjelaskan bahwa dalam fakta persidangan nama Ade Komarudin turut disebut sebagai salah satu yang turut menerima uang.

“Jika ada aliran dana e-KTP yang mengalir ke dia (Akom) kenapa KPK diam dan tidak menetapkannya sebagai tersangka,” serunya di Gedung, KPK, Kuningan, Jakarta, Kamis (12/10/2017).

Rhandy menjabarkan, hakim secara jelas dan gamblang menyebut ada tiga anggota DPR yang diuntungkan dari skandal korupsi yang merugikan negara Rp 2,3 triliun itu. Ade Komarudin disebut turut menikmati bancakan sebesar 100 ribu dolar AS.

“KPK segera usut tuntas keterlibatan Akom dalam Perkara E -KTP dan jangan tebang pilih,” pungkasnya. (ak/rmol)

Baca Juga

Berita Terkait
Close
Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker