Pembahasan RUU Pemilu Dinilai Sangat Menghawatirkan

abadikini.com, JAKARTA – Ketua Bidang Politik Hankam dan Luar Negeri DPP Partai Bulan Bintang (PBB) Dr. Yurisman Star SE. M.Si menilai pembahasan RUU Pemilu sebagai politik industri bagi partai-partai di senayan sangat menghawatirkan dimana lebih mementingkan kepentingan partai-partai yang ada keterwakilan di senayan tanpa mempertimbangkan aspirasi masyarakat luas.

“Industri politik dimainkan oleh oknum oknum yang berkepentingan, dimana seharusnya politik industri yang lebih terarah tanpa mengesampingkan kepentingan masyarakat,” kata Yurisman saat di hubungi abadikini.com, Rabu (5/7/2017).

Menurut Yurisman, politik industri dianggap oleh DPR sekarang sebagai pengolahan barang bukan sebagai bentuk yang memanfaatkan manusia yang berkepribadian politik.

“Karena hasil dari RUU Pemilu sangat berpengaruh untuk kepentingan ke depan untuk alam demokrasi yang mengarah untuk kepentingan masyarakat,” ujarnya.

Pasalnya menurut Yurisman, parpol peserta pemilu mempunyai hak yang sama untuk tahun 2019 dengan sistem yang berbeda dari tahun sebelumnya.

“Politik industri yang terjadi sekarang ini sangat berbeda dengan yang seharusnya dan melenceng dari tujuan yg diinginkan para pendiri bangsa dan masyarakat luas,” pungkasnya. (sl.ak)

Baca Juga

Berita Terkait
Close
Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker