Soal Usungan PBB di Pilkada 2018, Yusril: Kami Serahkan ke DPW dan DPC Masing-Masing

abadikini.com, JAKARTA – Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra menegaskan Bakal Calon Bupati/Walikota dan Gubernur pada Pilkada Serentak Tahap III 2018 diserahkan sepenuhnya Kepada masing-masing Dewan Pimpinan Cabang (DPC) dan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) untuk memutuskan siapa yang di usung.

Hal ini dikatakan Yusril Ihza Mahendra di sela acara Diskusi panel tentang permasalahan hukum Pilkada dalam rangka peresmian berdirinya Ihza & Ihza Law Firm Palembang Office di Hotel Aston, Sabtu (20/5/2017).

“PBB banyak ikut Pilkada. Palembang belum diputuskan, ada dua kursi di DPRD. Tapi nanti Pak Chandra (Ketua DPC PBB Kota Palembang Chandra Darmawan) yang akan putuskan siapa yang dimajukan. (Soal kriteria calon) Yang begitu baik ditanyakan Ketua DPC. (Kapan diputuskan usungan calon) Kami serahkan ke DPC masing-masing. Jadi saya Ketua Umum kadang nggak ngerti siapa mereka dukung. Jadi kalau saya ngomong takut salah nanti,” ungkap Yusril di Palembang, Sabtu (20/5/2017).

Disaat yang sama, Ketua DPC PBB Kota Palembang Chandra Darmawan mengatakan PBB membuka pedaftaran secara terbuka, ia tidak menyangka ada 9 calon yang mengdaftar. Siapapun bakal calon tersebut mempunyai kesempatan yang sama bakal di usung PBB dan tentunya akan berkoalisi dengan partai lain.

“Di sinilah terbukanya partai PBB melakukan pembukaan pendaftaran Bacawako secara terbuka dan umum. Siapapun yang berpotensi siap didukung walaupun siap berkoalisi dengan partai lain. Ada 9 calon. Tinggal 1 formulir. Kita batasi. Kami tidak menyangka betapa antusias mendaftar ke PBB,” kata Candra.

Tidak menutup kemungkinan juga akan coba komunikasi dengan Bacawawako dengan kandidat lain.

“Di sinilah politik dinamis. Rapat pleno akan kami lakukan secara terbuka. Yang daftar Bacawako boleh mengikuti. Akan munculkan 3 calon terkuat Bacawako. Juni akhir. Setelah Juli, Agustus akan bahas 3 calon terkuat Bacawako setelah seleksi tahap pertama. Kami ada angket verifikasi dari bawah. Pooling dari kelurahan. Pleno kalau tidak selesai secara musyawarah, akan kami lakukan vooting,” terangnya.

Ditegaskannya, mekanisme di PBB yang merekomendasikan DPC setingkatnya hasil rapat pleno diketahui DPW dan di-SK kan DPP.

“Terpenting visi misi calon terhadap masa depan PBB di 2019, komitmen. Kita sudah lalui 3 verifikasi. Sudah berikan secara langsung berkomunikasi dengan PAC 16 kecamatan dan berikan visi misi untuk membantu PBB 2019,” pungkasnya.

Nampak di sela acara Diskusi panel tentang permasalahan hukum Pilkada dalam rangka peresmian berdirinya Ihza & Ihza Law Firm Palembang Office di Hotel Aston, para Bacawako Kota Palembang seperti Ir H Sarimuda MT dan tim H Mularis Djahri SH merapat.

Selain itu ada Bacabup Muaraenim Dr Ir H Syamsul Bahri MM yang juga Kadis Pengelolaan Sumber Daya Air, Bacabup Lahat Hensyi Fitriansyah. (sop.ak)

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker