Wow.. Bos Lion Air Rusdi Kirana Minta Secara Pribadi Ke Jokowi untuk Jadi Dubes Malaysia

abadikini.com, JAKARTA – Rusdi Kirana hari ini diangkat  sebagai Duta Besar Indonesia untuk Malaysia. Pemilik maskapai Lion Air ini mengaku meminta secara pribadi kepada Presiden Joko Widodo untuk menjadi Duta Besar di Negeri Jiran. Permintaan itu pun akhirnya dipenuhi.

“Saya tidak pernah ditawari duta besar di negara lain. Tapi saya meminta, mohon kepada Pak Presiden, khusus (ditempatkan) di Malaysia,” kata Rusdi usai dilantik di Istana Negara  Jakarta, Kamis (18/5/2017).

Rusdi mengaku punya sejarah panjang di Malaysia. Dia menjelaskan, pada 2003 ia sempat berjanji kepada Syafii Maarif – yang kala itu menjabat Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah – jika bisnisnya sudah berjalan baik, maka ia ingin mengabdi.

“Saya mau Ngurusi Tenaga Kerja Wanita. Karena bagi saya, sekali lagi, itu hal terpaksa untuk dilakukan,” kata Rusdi, yang sudah meninggalkan posisinya sebagai eksekutif di Maskapai Lion Air.

Rusdi menambahkan bahwa pilihannya juga didasarkan pada kekhawatiran terhadap nasib TKI yang berada di Malaysia. Ia tidak ingin melihat TKI Indonesia bernasib buruk di Malaysia karena tidak mampu bertahan hidup atau memiliki kemampuan kerja yang mumpuni. Terutama, TKI ilegal.

“Bagi saya, hal itu harus dilakukan,” ujarnya menegaskan. Untuk menangani TKI ilegal, kata Rusdi, dirinya akan memastikan mereka mendapatkan tempat di balai latihan serta perlindungan hukum secara maksimal.

“Untuk perlindungan hukum, otomatis kita harus bekerja sama dengan pihak Malaysia. Di situ, kami harus beri perlindungan maksimal,” pungkasnya.

Selain Rusdi, Jokowi melantik lima orang sebagai duta besar baru Indonesia. Mereka adalah:

  1. Sidarto Suryodipuro  menjadi Dubes RI untuk India merangkap Kerajaan Bhutan.
  2. Radlan Pardede menjadi Dubes RI untuk Republik Persatuan Tanzania, merangkap Burundi, Rwanda dan Komoros.
  3. Adiyatwidi Adiwoso, Dubes RI untuk Slovakia.
  4. Ferry Adamhar Dubes RI untuk Yunani.
  5. Rina Prihtyamiarsi Soemarno, Dubes RI untuk Bangladesh dan Nepal. (nov.ak)

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker