Suli Faris: Islam tidak Mengenal Pemisahan Agama dan Negara

abadikini.com, PAMEKASAN – Waki Ketua DPRD Kabupaten Pamekasan, Suli Faris mengatakan Islam bukanlah semata-mata mengurus soal ibadah saja, tapi Islam juga mengatur hubungan di antara manusi dan manusia lainnya.

Agama Islam bukanlah semata-mata mengurus soal ibadah dan puasa saja. Islam juga mengatur urusan Muamalah atau kegiatan hubungan di antara manusia dengan manusia yang lain, ‘uqubat, iqtishadi dan lain-lain,” kata Suli dalam keterangannya yang diterima abadikini.com, Sabtu (22/10/2016).

Hal ini disampaikannya untuk memberi pencerahan kepada umat Islam agar tidak mendikotomi agama dan negara. Menurutnya Islam menghendaki hubungan yang harmonis antara keduanya.

Lanjut politisi Partai Bulan Bintang (PBB), Suli Faris, pemisahan agama dan negara adalah dokrin misionaris untuk menghancurkan kekuatan agama dalam negara.

“Hukum-hukumnya begitu jelas disebut dalam ayat al-Quran. Walhasil, dalam Islam tidak ada pemisahan antara agama dan negara,” jelas Suli,

Suli menuturkan, dokrin itu disampaikan secara terus menerus dan berulang-ulang hingga akhirnya keyakinan tokoh dan umat Islam tentang agama dan negara berubah.

“Disaat tokoh dan umat Islam berkeyakinan agama tidak ada hubungannya dengan negara, maka misionaris telah menyiapkan kadernya untuk masuk menjadi pejabat publik, baik di eksekutif, legiaslatif atau lembaga pemerintah lainnya dengan tujuan akhir mereka adalah menguasainya,” ungkapnya. (sp.ak)

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker